Kotabumi- Sebagai bentuk dukungan penuh terhadap Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi oleh Bapak Presiden RI Prabowo Subianto. Dandim 0412/LU Letkol Inf Roni Faturohman lakukan Pengecekan dan Evaluasi Dapur SPPG yang berada Kel.Tanjung Harapan- Sukarno Hatta Kec. Kotabumi Selatan dan Desa Bumi Raya Kec. Abung Selatan Kabupaten Lampung Utara.
Pengecekan dan Evaluasi ini untuk menekankan kembali Pelaksanaan Dapur SPPG yang dikelola Yayasan agar sesuai Esensinya, Khususnya MBG bagi anak-anak sekolah dapat terakomodir sesuai standar kebutuhan asupan dan nilai gizi yang dibutuhkan, sehingga tidak terjadi berita keracunan sakit perut dan muntah.
Pihaknya hingga saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan kesehatan terkait adanya siswa yang mengalami Keracunan. Kepada seluruh orang tua murid, Kami berharap agar tidak takut untuk melaporkan jika anaknya mengalami hal semacam ini. Demi untuk memajukan Lampung Utara, terutama anak-anak sekolah. Kami akan mengevaluasi kejadian ini, dan diharapkan tidak akan terjadi lagi kedepannya, untuk makanan yang telah bauk dan busuk pada proses Packing kami tekankan jangan diberikan."Tegas Dandim".
Lebih lanjut Dandim 0412/LU Letkol Inf Roni Faturohman mengatakan bahwa, Evaluasi ini tidak hanya berlaku untuk SPPG wilayah Kelurahan Tanjung Harapan dan Desa Bumi Raya saja, akan tetapi semua Dapur SPPG yang berada di wilayah Teritorial Kodim 0412/LU, termasuk juga diwilayah kabupaten Tulang Bawang Barat, Agar kedepannya disekolah² dapat diterima oleh anak-anak, sehingga dapat lebih baik lagi.” terang Dandim 0412/LU, Rabu,16/07/2025.
Dandim juga mengajak semua pihak yang terkait, untuk saling berkoordinasi, dan lebih teliti disetiap wilayah SPPG, disana terdapat Aparat Babinsa segera sampaikan dan laporkan bila ada hal-hal dirasa kurang baik. Sehingga dapat diatasi dengan bijak, untuk diperbaiki dengan baik pula, sebagai bahan masukan dan evaluasi kita bersama."terang komandan".
Sementara itu, Kepala Dapur SPPG Ibu Selia Aprila, S.H., Mengklarifikasi tentang MBG yang berbau, sebelum kita memberikan makanan gratis ke sekolah, terlebih dahulu kita mencicipi makanan, setelah makanan tersebut bisa dan layak, baru kami akan memberikan ke pihak sekolah."terang Kepala Dapur SPPG".
Kami dari pihak SPPG menerima masukan serta evaluasi dari bebagai pihak, dan kami meminta maaf dan akan Mengintrospeksi kembali MBG lebih Ekstra lagi agar tidak terjadi kejadian yang serupa. "Akuinya".
Penyampaian dari Kepala UPTD Puskesmas Kotabumi 2 Ibu Leni Inderiana Sari juga menjelaskan bahwa, Saya dari pihak UPTD Puskesmas Kotabumi 2, membenarkan mendapatkan bahwa ada siswa sakit perut dan muntah setelah mengkonsumsi MBG, ibunya memberikan susu beruang, sehingga muntah muntah diagnosa terkahir gangguan Pencernaan belum di Kategorikan Keracunan." Jelas Kepala UPTD Puskesmas Kotabumi 2".
Tampak hadir pada giat tersebut antara lain, Dandim 0412/LU Letkol Inf Roni Faturohman, Kasubsi I Intelijen Kejari Lampura (Glenn Lucky, S.H.,MH), Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kab Lampung Utara Sukatno, S.H., Kadis Kominfo LU Gunaido Utama, S.H, M.H., Pasi Intel Kodim 0412/LU Kapten Inf Harpian Sari, Pasiter Kodim 0412/LU Kapten Inf Gus Amirul, Pimpinan Yayasan Nelson Mandela Siburian, Kepala Dapur SPPG Anggi Nur Prasetyo, Kapuskes Kotabumi 2, Danramil di Wakili Batuud Peltu Rustam Effendi, Babinsa dan Bhabinkamtibmas desa setempat.#red.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar